Faktor Risiko Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) di Semen Padang Hospital (SPH)

Authors

  • Putri Wahyuni Allfazmy Universitas Baiturrahmah
  • Nilas Warlem Universitas Baiturrahmah
  • Rika Amran Universitas Baiturrahmah

DOI:

https://doi.org/10.56260/sciena.v1i1.18

Keywords:

age, cop, proffesion, risk factors, sex

Abstract

Penyebab utama dari Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) adalah merokok, baik pada perokok aktif maupun inhalasi asap pada perokok pasif. Saat ini PPOK merupakan penyebab kematian keempat di dunia. Pada tahun 2030, PPOK diperkirakan akan menjadi penyebab kematian ketiga di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengidentifikasi faktor risiko kejadian Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) di Semen Padang Hospital bulan Januari sampai Desember 2018.Penelitian ini dilakukan dibagian rekam medis Semen Padang Hospital dengan populasi PPOK pada tahun 2018. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif observasional dengan 65 sampel. Analisa univariat disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Berdasarkan hasil penelitian pada pasien PPOK usia terbanyak berada pada usia >65 tahun (56,9%), jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki yaitu (89,2%) dan paling banyak pasien adalah pensiunan yaitu (29,2).

Author Biographies

Putri Wahyuni Allfazmy, Universitas Baiturrahmah

Mahasiswa Fakultas Kedokteran

Nilas Warlem, Universitas Baiturrahmah

Dosen Fakultas Kedokteran

Rika Amran, Universitas Baiturrahmah

Dosen Fakultas Kedokteran

References

. Bambang, S.B. Obstruksi Saluran Pernapasan Akut. Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK UI; 2006.

. Balitbang Kemenkes RI. Kementerian Kesehatan RI. Riset Kesehatan Dasar; RIKESDAS. Jakarta: Balitbang Kemenkes RI; 2013.

. Schivo M, Albertson T, Hackzu A, Kenyon N, Zeki A, Khun B, et al. Paradigms in Chronic Obstructive Pulmonary Disease : Phenotypes, Immunology, and Therapy with a Focus on Vascular Disease. J Investing Med. 2017;65(3): 953-963.

. Antuni, J. D. & Barnes, P. J. Journal of the COPD Foundation Chronic Obstructive Pulmonary Diseases : Evaluation of Individuals at Risk for COPD : Beyond the Scope of the Global Initiative for Chronic Obstructive Lung Disease.COPD Foundation. 2016; 3: 653-7.

. Sarah Houben, W, Agustin M, Vercoulen et al. Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD) Stands for complex obstructive pulmonary disease.European Respiratory Review. 2015; 277-8.

. Nathalia, C. Karakteristik Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik di Rumah Sakit Immanuel Bandung Tahun 2015].Maranatha Repository System. 2015.

. Lozano, R. et al. Global and Regional Mortality from 235 Causes of Death for 20 age groups in 1990 and 2010 : a systematic analysis for the Global Burden of Disease Study 2010; 2095-8.

. Dai J, Yang P, Cox A.et al. Lung cancer and chronic obstructive pulmonary disease : From a clinical perspective. PubMed. 2017; 8:513-524.

. Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) : Pedoman Diagnosis & Penatalaksanaan di Indonesia. 2003.

. Anonim.Sejarah Semen Padang Hospital. Semen Padang Hospital. 2013.

. Lisa, T. G., Saad, A. & Suyanto. Profil Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) yang Dirawat Inap di RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. 2015; 1–3.

. Muthmainnah, Restuastuti, T. & Munir, S. M. Gambaran Kualitas Hidup Pasien PPOK Stabil di Poli Paru RSUD. Arifin Achmad Provinsi Riau dengan Menggunakan Kuesioner SGRQ. 2015; 2(1): 11–6.

. Nugraha, I. Hubungan Derajat Berat Merokok Berdasarkan Indeks Brinkman Dengan Derajat Berat PPOK. [internet]. 2012;1–16.

. Permatasari, N., Saad, A. & Christianto, E. Gambaran Status Gizi pada Pasien Penyait Paru Obstruksi Kronik (PPOK) yang Menjalani Rawat Jalan di RSUD. Arifin Achmad Pekanbaru. 2016.

. Safitri, Y. Faktor Risiko yang Berhubungan Dengan Derajat Keparahan Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK). 2016; 81-3

Downloads

Published

2022-01-03

How to Cite

Wahyuni Allfazmy, P. ., Warlem, N. ., & Amran, R. (2022). Faktor Risiko Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) di Semen Padang Hospital (SPH). Scientific Journal, 1(1), 19–23. https://doi.org/10.56260/sciena.v1i1.18

Issue

Section

Research in Clinical Science