Karakteristik Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Komplikasi Nefropati Diabetik di RSUP Dr. M. Djamil Padang
DOI:
https://doi.org/10.56260/sciena.v4i3.231Keywords:
-- Diabetes Melitus Tipe 2, Karakteristik, Nefropati DiabetikAbstract
Pendahuluan: Diabetes Melitus merupakan kondisi kronis yang terjadi akibat peningkatan kadar glukosa dalam darah (hiperglikemia), yang dapat menyebabkan komplikasi kronis baik makrovaskular maupun mikrovaskular. Salah satu komplikasi mikrovaskular yang dapat terjadi yaitu Nefropati Diabetik. Komplikasi ini sering dijumpai pada 20-40% penderita diabetes serta menjadi penyebab paling utama End Stage Renal Disease (ESRD) atau gagal ginjal stadium akhir. Prevalensi DM tipe 2 yang tinggi menyebabkan banyak penderita DM tipe 2 yang berakhir dengan gagal ginjal stadium akhir akibat nefropati diabetik. Tujuan: Untuk mengetahui karakteristik penderita diabetes melitus tipe 2 dengan komplikasi nefropati diabetik di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2019-2020. Metode: Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif dengan desain cross sectional menggunakan data sekunder. Populasi terjangkau penelitian ini adalah pasien DM tipe 2 dengan komplikasi nefropati diabetik di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2019-2020, dengan 50 sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi menggunakan teknik total sampling. Hasil: Jenis kelamin terbanyak yaitu perempuan 31 orang (62,0%), penderita DM tipe 2 yang mengalami nefropati banyak pada kelompok usia 46-55 tahun (50,0%), dengan lama menderita DM terbanyak selama > 5-10 tahun (42,0%), stadium nefropati diabetik terbanyak yaitu stadium V (92,0%), kadar GDP dalam rentang normal(< 126 mg/dL) yaitu 29 orang (58,0%), nilai tengah kadar ureum yaitu 141,5 mg/dL dan nilai tengah kadar kreatinin yaitu 7,65 mg/dL, serta profil lipid yaitu 29 orang (58,0%) dengan kadar trigliserida tinggi (≥ 150 mg/dL) dan 41 orang (82,0%) dengan kadar HDL rendah( < 40 mg/dL). Kesimpulan: Karakteristik penderita DM tipe 2 dengan komplikasi nefropati diabetik pada penelitian ini didapatkan hasil yaitu paling banyak pada perempuan dengan kelompok usia 46-55 tahun dan telah mengalami ESRD serta adanya peningkatan kadar ureum dan kreatinin dan dislipidemia..
References
. International Diabetes Federation (IDF). IDF Diabetes Atlas [Internet]. 9th ed. Karuranga, S., Malanda, B., Saeedi, P., Salpea P, editor. IDF.2019.Availablefrom:https://linkinghub.els evier.com/retrieve/pii/
. Dinas Kesehatan Kota Padang. Profil Kesehatan Tahun 2019 [Internet]. Kota Padang: Dinkes kota Padang; 2019. 80–81 p. Availablefrom:https://dinkes.padang.go.id/prof il-kesehatan-tahun-2019
. American Diabetes Association (ADA). Classification and Diagnosis of Diabetes: Standards of Medical Care in Diabetes—2019. Diabetes Care [Internet]. 2019 Jan 17;42(Supplement 1):S13–28. Available from: http://care.diabetesjournals.org/lookup/doi/10.2 337/dc19-S002
. Chawla A, Chawla R, Jaggi S. Microvasular and macrovascular complications in diabetes mellitus: Distinct or continuum? [Internet]. Vol. 20, Indian Journal of Endocrinology and Metabolism. Medknow Publications; 2016 [cited 2021 Jun 11]. p. 546–53. Available from: /pmc/articles/PMC4911847/
. Papatheodorou K, Banach M, Bekiari E, Rizzo M, Edmonds M. Complications of Diabetes 2017. J Diabetes Res. 2018;2018:4. doi:10.12659/MSM.900977
. Said SM, Nasr SH. Silent diabetic Kalimantan Barat). J Epidemiol Kesehatnephropathy. Kidney Int [Internet]. Komunitas. 2018;3(2):101–8. 2016;90(1):24–6. Available from: [18]. Pratama A, Chasani S, Santoso S. Korelasi
http://dx.doi.org/10.1016/j.kint.2016.02.042
Lama Diabetes Melitus Terhadap Kejadian
. PERKENI. Pedoman Pengelolaan dan Nefropati Diabetik : Studi Kasus Di Rumah
Pencegahan DM tipe 2 Dewasa di Indonesia. Sakit Dokter Kariadi Semarang. J Media Med
PB PERKENI. 2019. Muda. 2013;
. PERNEFRI. 11 th Report Of Indonesian Renal [19]. Zheng L, Chen X, Luo T, Ran X, Hu J, Cheng
Registry 2018. 2018. Q, et al. Early-Onset Type 2 Diabetes as a Risk
. Gheith O, Othman N, Nampoory N, Halimb Factor for End-Stage Renal Disease in Patients
M, Al-Otaibi T. Diabetic kidney disease: With Diabetic Kidney Disease. Cent Dis
difference in the prevalence and risk factors Control Prev. 2020;17(E50):1–9.
worldwide. J Egypt Soc Nephrol Transplant. [20]. Atmaharmoni W, Soeng S, Evacuasiany E.
;16(3):65. Gambaran Pasien Rawat Inap Diabetic Kidney
. ES HS, Decroli E, Afriwardi. Faktor Risiko Disease di Rumah Sakit Immanuel Bandung D.
Pasien Nefropati Diabetik yang di Rawat di JKM. 2012;11(2):140–7.
bagian Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil [21]. Maulana J, Winarko A. Hipertensi Sebagai
Padang. J Kesehat Andalas. 2018;7(2):149–53. Faktro Risiko Penyakit Ginjal Kronik Diabete
. Waskitho BM, Widyatmoko A. Hubungan Melitus Stadium 5. J Kesehat Pena Med.
Jenis Kelamin terhadap Kejadian Gagal Ginjal 2018;8(1):76–82.
Terminal / End Stage Renal Disease pada [22]. Nandari MD, Haryanto E, Suhariyadi. Korelasi
Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Kadar Glukosa, Kreatinin dan Kalium Pada
Nefropati Diabetik. [Yogyakarta]: Universitas Penderita Diabetes Nefropati. Anal Kesehat
Muhammadiyah Yogyakarta; 2018. Sains. 2015;4(2):266–73.
. Sama C. Perbadaan Jumlah Leukosit dan [23]. Alsahli M, Gerich JE. Hypoglycemia in
Hitung Jenis Leukosit Antara Pasien Nefropati Patients with Diabetes and Renal Disease. J
Diabetik dengan Non Nefropati Diabetik Pada Clin Med. 2015;4:948–64.
Penderita NIDDM Di Rumah Sakit Umum [24]. Chadijah S, Wirawanni Y. Perbedaan Status
(RSU) Kota Tanggerang Selatan Tahun 2014- Gizi, Ureum dan Kreatinin Pada Pasien Gagal
[Skripsi]. Universitas Islam Negeri Syarif Ginjal Kronik dengan Diabate Melitus dan
Hidayatullah Jakarta; 2016. Non Diabetes Melitus di RSUD dr. Zainoel
. Nainggolan SY. Karakteristik Penderita Abidin Banda Aceh. Diponegoro J Nutr Heal. Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Komplikasi 2013;1(1).yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Umum [25]. Mishra KP, Mawar A, Kare PK, Verma N. Pusat Haji Adam Malik Medan Tahun Relationship Between Fasting Blood Glucose, 2016[Skripsi]. Universitas Sumatera Utara; Serum Urea, Serum Creatinine and Duration of 2017. Diabetes In Type-2 Diabetic Patients. Flora
. Chutani A, Pande S. Correlation of Serum and Fauna. 2015;21(1):127–32.Creatinine and Urea with Glycemic Index and [26]. Gde D, Dharma D, Agung A, Lestari W.Duration of Diabetes in Type 1 and Type 2 Dislipidemia pada penderita nefropati diabetik Diabetes Mellitus : A comparative study. Natl J di Rumah Sakit Umum Pusat SanglahPhysiol Pharmacy, Pharmacol. 2017;7(9):914– Denpasar , Bali tahun 2018. 2020;11(2):773–79.
. Tarawifa S, Bonar SB, Sitepu I. Hubungan Kadar HbA1C Dengan Resiko Nefropati Diabetikum Pada Pasien DM Tipe 2 di RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi. J Ilmu Kedokt dan Kesehat. 2020;7(2):471–6.
. Jamal M, Ait S, Zaidi SK. Diabetic Nephropathy and Associated Risk Factors Among Type 2 Diabetes Mellitus Patients in Ramallah , Palestine. Diabetes Metab Syndr Clin Res Rev [Internet]. 2019;13(2):1491–6. Availablefrom:https://doi.org/10.1016/j.dsx.2019.02.017
. Rini S, Hadisaputro S, Budijitno S. Faktor Risiko Penyakit Ginjal Kronik Diabetes (PGK- DM) pada Diabetes Mellitus Tipe- 2 (Studi di RSUD DR Soedarso Kota Pontianak Provinsi.
. Anggraini, D. (2022). Aspek klinis dan pemeriksaan laboratorium penyakit ginjal kronik. An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 9(2), 236-239.
. Anggraini, D., Yaswir, R., Lillah, L., & Husni, H. (2017). Correlation of Advanced Glycation End Products with Urinary Albumin Creatinin Ratio in Patients with Type 2 Diabetes Mellitus. Indonesian Journal of Clinical Pathology and Medical Laboratory, 23(2), 107-110.
. Anggraini, D., & Adelin, P. (2023). Correlation between Anthropometric Measurement and Kidney Function in the Elderly to Detection of Chronic Kidney Disease. Indonesian journal of clinical pathology and medical laboratory, 29(3), 245-249.
. Anggraini, D., & Zakiyah, N. J. (2024). Risk Factors of Type 2 Diabetes Mellitus in the Elderly. Nusantara Hasana Journal, 3(10), 34-40.
. Anggraini, D., Amran, R., & Adelin, P. (2023). Deteksi Dini Hiperglikemia pada Lansia Binaan Puskesmas Guguak Kabupaten 50 Kota. Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan (JURABDIKES), 1(1), 05-08.
. Anggraini, D., & Adelin, P. (2023). Langkah Awal Mengenal Penyakit Ginjal Kronis pada Lansia di Kota Padang. Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan (JURABDIKES), 1(1), 01-04.
. Anggraini, D., Haiga, Y., & Adelin, P. (2025). SKRINING KADAR GLUKOSA DAN KOLESTEROL DARAH PADA CALON JEMAAH HAJI SEBAGAI UPAYA DETEKSI DINI PENYAKIT METABOLIK. Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS, 3(2), 489-493.
. Anggraini, D., Oktora, M. Z., & Hasni, D. (2025). Peran Indeks Aterogenik sebagai Penanda Komplikasi pada Diabetes Melitus Tipe 2: Tinjauan Pustaka. Scientific Journal, 4(2), 91-99.
. Bila, S., Evra, N. N., Putri, A. M., & Anggraini, D. (2025). Hubungan Antara Anemia dan Fungsi Ginjal pada Pasien dengan Penyakit Ginjal Kronis. Scientific Journal, 4(1), 06-14.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Cindy Munawaroh Pratama Putri, Gangga Mahatma, Meta Zulyati Oktora, Debie Anggarini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
